Beda Kelas, CLS Gasak Sahabat 92-23 JAKARTA, Kompas.com - CLS Knight Surabaya menggasak Sahabat Semarang 92-23 pada turnamen Piala Gubernur DKI Jakarta di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro Jakarta, Jumat (5/3/10).
Pertandingan beda kelas ini tidak berimbang sejak awal kuarter pertama. CLS yang berada di IBL itu mendominasi jalannya pertandingan atas Sahabat yang berada di Kobatama.
Pada kuarter pertama saja, CLS langsung unggul 21-9. Pada kuarter kedua dominasi tim asal Surabaya itu tidak terbendung sehingga meninggalkan jauh lawannya dengan skor 45-13.
Memasuki kuarter ketiga, Andre Ekayana dan kawan-kawan tidak memberi kesempatan pada tim yang berada satu tingkat di bawahnya itu untuk berkembang.
Poin demi poin berhasil diraih oleh tim yang diasuh oleh Amran itu. Sahabat yang ingin bangkit selalu gagal menerobos pertahanan lawan. Pada kuarter tiga ini CLS kembali unggul 70-17.
Di kuarter terakhir CLS kembali tidak memberikan kesempatan Sahabat untuk berkembang. Selama kuarter empat Sahabat hanya mampu mengumpulkan lima poin sehingga kedudukan menjadi 92-23.
"Kami belum mendapat tekanan yang berat. Jadi seluruh pemain bisa main maksimal meski kurang terarah," kata pelatih CLS usai pertadingan.
Menurut dia, meski menang lawan Sahabat masih perlu perbaikan disemua lini. Hingga saat ini pihaknya masih mencari seorang point guard untuk memperkuat timnya.
Sementara itu pada pertandingan sebelumnya, Garuda Flexi Bandung mengandaskan PIMNAD Aceh dengan skor yang cukup mencolok 85-32.
Pada babak selanjutnya, CLS akan menhadapi Aliansi Jakarta, Minggu (7/3), Sahabat akan menghadapi Pelita Jaya Esia, Sabtu (6/3). Sementara itu Garuda akan menghadapi Bima Sakti Nikko Steel, Sabtu (6/3) dan PIMNAD akan menghadapi Citra Satria Jakarta, Minggu (7/3).
Pertandingan beda kelas ini tidak berimbang sejak awal kuarter pertama. CLS yang berada di IBL itu mendominasi jalannya pertandingan atas Sahabat yang berada di Kobatama.
Pada kuarter pertama saja, CLS langsung unggul 21-9. Pada kuarter kedua dominasi tim asal Surabaya itu tidak terbendung sehingga meninggalkan jauh lawannya dengan skor 45-13.
Memasuki kuarter ketiga, Andre Ekayana dan kawan-kawan tidak memberi kesempatan pada tim yang berada satu tingkat di bawahnya itu untuk berkembang.
Poin demi poin berhasil diraih oleh tim yang diasuh oleh Amran itu. Sahabat yang ingin bangkit selalu gagal menerobos pertahanan lawan. Pada kuarter tiga ini CLS kembali unggul 70-17.
Di kuarter terakhir CLS kembali tidak memberikan kesempatan Sahabat untuk berkembang. Selama kuarter empat Sahabat hanya mampu mengumpulkan lima poin sehingga kedudukan menjadi 92-23.
"Kami belum mendapat tekanan yang berat. Jadi seluruh pemain bisa main maksimal meski kurang terarah," kata pelatih CLS usai pertadingan.
Menurut dia, meski menang lawan Sahabat masih perlu perbaikan disemua lini. Hingga saat ini pihaknya masih mencari seorang point guard untuk memperkuat timnya.
Sementara itu pada pertandingan sebelumnya, Garuda Flexi Bandung mengandaskan PIMNAD Aceh dengan skor yang cukup mencolok 85-32.
Pada babak selanjutnya, CLS akan menhadapi Aliansi Jakarta, Minggu (7/3), Sahabat akan menghadapi Pelita Jaya Esia, Sabtu (6/3). Sementara itu Garuda akan menghadapi Bima Sakti Nikko Steel, Sabtu (6/3) dan PIMNAD akan menghadapi Citra Satria Jakarta, Minggu (7/3).
0 komentar:
Posting Komentar